Alat Praktikum Fisika: Merangkai Alat Statif
1. Dasar Statif
Dasar statif digunakan ketika merangkai alat statif. Berfungsi sebagai dasar penumpunya batang statif. Dasar statif ini terletak di bagian bawah alat statif
2. Batang Statif
Terdapat 2 jenis batang statif. Batang statif panjang dan batang statif pendek. Batang statif ini digunakan untuk sebagai tiang- tiang penyangga pada alat statif. Batang statif ini dipasang pada dasar statif. Batang statif panjang diletakkan vertikal di lubang bagian tengah dasar statif. Dan pada lubang di bagian samping, batang statif dipasang secara horizontal, lalu kemudian pada ujungnya dipasang kaki statif.
3. Kaki Statif
Terletak di bagian bawah, sejajar dengan dasar statif yang dihubungkan dengan batang statif. Kaki statif berfungsi untuk menyangga alat statif sehingga posisinya lebih seimbang.
4. Balok Pendukung
Diletakkan pada batang statif panjang yang vertikal terhadap dasar statif. Pasang di bagian atas.
5. Jepit Penahan
Dipasang pada balok pendukung. Jepit penahan berfungsi untuk menggantung neraca pegas atau pegas spiral.
Rangkai alat- alat tersebut membentuk alat statif seperti tampak pada gambar paling atas yang kemudian dapat digunakan dalam praktikum selanjutnya. Berikut gambar- gambar penggunaan alat statif dalam praktikum fisika: